Page 206 - Artwork AR SR FFI (KFC) Revised_2022.V.1.08.05.2023_compressed
P. 206
IKHTISAR KINERJA UTAMA LAPORAN MANAJEMEN PROFIL PERUSAHAAN
PERFORMANCE HIGHLIGHTS MANAGEMENT REPORTS COMPANY PROFILE
MENCIPTAKAN LINGKUNGAN
KERJA AMAN
Creating a Safe Work Environment
Kesehatan dan keselamatan kerja (K3) merupakan elemen Occupational health and safety (OHS) is a key element in
yang sangat penting dalam menunjang keberhasilan aktivitas supporting the success of business activities. To create a safe
usaha. Dalam rangka menciptakan lingkungan kerja yang aman and comfortable work environment for employees, the Company
dan nyaman bagi karyawan, Perseroan berkomitmen untuk is committed to providing OHS to employees in accordance with
memberikan jaminan K3 kepada karyawan sesuai dengan Law No. 1 of 1970 concerning Occupational Safety and Health and
Undang-Undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan dan Regulation of the Minister of Manpower No. 5 of 1996 concerning
Kesehatan Kerja dan Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 5 tahun Occupational Safety and Health Management System. [F.21]
1996 tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Kerja. [F.21]
Perseroan menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan The Company implements an Occupational Health and Safety
dan Kesehatan Kerja (K3) yang akan melakukan identifikasi Management System that will identify potential hazards, assess
potensi bahaya, menilai tingkat risiko, serta menetapkan the level of risk, and determine control efforts, which enables
upaya pengendalian sehingga Perseroan mampu menjamin the Company to ensure the safety of all employees in carrying
keselamatan seluruh pekerja dalam melaksanakan tugas dan out their duties and responsibilities in the Company. Currently,
tanggung jawabnya di Perseroan. Saat ini, Perseroan telah the Company has SMK3 and ISO 45001 certificates which are the
memiliki sertifikat SMK3 dan ISO 45001 yang menjadi dasar basis for the implementation of OHS within the Company.
dalam penerapan K3 di lingkup Perseroan.
KINERJA PERFORMANCE
1. Identifikasi Kecelakaan Kerja 1. Occupational Accident Identification
Perseroan memiliki prosedur identifikasi kecelakaan kerja The Company has a work accident identification procedure
yang tertuang dalam kebijakan K3 yang dimiliki. Setiap as stated in its OHS policy. Any employee who encounters
karyawan yang menemukan tanda bahaya atau situasi a danger sign or dangerous situation can report to the OHS
berbahaya dapat melaporkan ke Unit K3 di masing-masing Unit in each area of operation. The OHS unit that receives
wilayah operasi. Unit K3 yang menerima laporan tersebut the report will go directly to the scene, either to perform
akan langsung mendatangi tempat kejadian, baik untuk first aid or to mitigate the danger.
melakukan pertolongan pertama atau untuk melakukan
mitigasi bahaya.
Berdasarkan dari proses identifikasi bahaya di atas, Based on the hazard identification process above, it is
disimpulkan bahwa di tahun 2022 Perseroan mencatat ada concluded that in 2022 the Company recorded 3 work
3 kecelakaan kerja yang terjadi, seperti yang terlihat pada accidents that occurred, as shown in the table below:
tabel di bawah ini:
2022 2021 2020
Wilayah Operasional
Operational Area Ringan Berat Fatal Total Ringan Berat Fatal Total Ringan Berat Fatal Total
Minor Major Minor Major Minor Major
Berdasarkan Jumlah Karyawan (orang) | Based on Total Employees (person)
Kantor Pusat - Jakarta 2 - - 2 2 - - 2 1 - - 1
RSC – Bandung - - - 0 1 - - 1 - - - 0
RSC - Bali - - - 0 1 -- - 1 - - - 0
RSC - Medan 1 - - 1 1 - - 1 - - - 0
Jumlah 3 - - 3 5 - - 5 1 - - 1
Berdasarkan Jumlah Hari Kerja (hari) | By Number of Working Days (days)
Kantor Pusat - Jakarta 2 - - 2 6 - - 6 1 - - 1
RSC - Bandung - - - - 2 - - 2 - - - 0
202 PT FAST FOOD INDONESIA TBK | 2022 ANNUAL REPORT | MAINTAINING GROWTH MOMENTUM FROM THE IMPACT OF PANDEMIC
