Page 170 - Artwork AR SR FFI (KFC) Revised_2022.V.1.08.05.2023_compressed
P. 170

IKHTISAR KINERJA UTAMA  LAPORAN MANAJEMEN  PROFIL PERUSAHAAN
                                                      PERFORMANCE HIGHLIGHTS  MANAGEMENT REPORTS  COMPANY PROFILE






        MANAJEMEN RISIKO


        Risk Management

        [E.3]

        Perseroan menyadari bahwa Manajemen Risiko merupakan   The Company acknowledges that risk management is an essential
        elemen penting dalam kerangka tata kelola perusahaan yang   element in the frameworks of good corporate governance, and is
        baik, serta merupakan bagian integral dari praktek manajemen   an integral part of good management practice. The intent is to
        yang baik. Tujuan Penerapan Manajemen Risiko adalah untuk   embed risk management principles and practices into strategy
        menanamkan prinsip-prinsip praktik manajemen risiko dalam   development and day-to-day operational processes in a very
        pengembangan strategi dan proses operasional sehari-hari   practical way in order to add value to the Company.
        dengan cara yang sangat praktis untuk menambah nilai
        Perseroan.

        Manajemen Risiko di dalam Perseroan berfungsi untuk   Risk Management within the Company aims to determine the
        menentukan  risiko  yang  dapat  diterima  oleh  Perseroan  serta   Company’s risk  appetite  as  well as to mitigate the risks that may
        mitigasi atas risiko yang mungkin dan/atau telah terjadi.   or has occurred. The Company’s Risk Management  is  consisting
        Manajemen Risiko Perseroan terdiri dari proses identifikasi,   of identification, measurement, monitoring and controlling of all
        pengukuran,  pemantauan,  dan  pengendalian  risiko  terhadap   risk types managed by the Company on the Company’s activities.
        seluruh jenis-jenis risiko yang dikelola oleh Perseroan pada
        aktivitas Perseroan.

        Jenis Risiko Perseroan & Mitigasi Risiko          Company’s Risk Types & Risks Mitigation
        Sebagai pelaku terbesar dalam usaha restoran cepat saji,    The Company, being the largest player in fast-food restaurant
        Perseroan tidak terlepas dari risiko-risiko usaha yang berpengaruh   business is inseparable from business risks that affect sales
        terhadap  kinerja  penjualan,  keuntungan  atau  pengembangan   performance, profit or store development. The general risks and
        gerai. Adapun risiko umum dan penanganannya antara lain   handling include the following:
        sebagai berikut:
        Pencabutan Hak Waralaba                           Revocation of Franchise Agreement
        Perseroan  diberi hak  untuk mendirikan  dan mengoperasikan     The  Company  is  entitled  to  establish  and  operate  restaurant
        gerai  restoran  menggunakan merek KFC berdasarkan panduan   outlets using the KFC  brand based  on guideline and standard as
        dan standar yang ditentukan oleh Pemilik Waralaba.  specified by the Franchisor.

        Sesuai Perjanjian Waralaba yang telah diperbaharui, setiap gerai   Under the updated Franchise Agreement, every new KFC outlet
        KFC yang baru dibuka dilengkapi dengan perjanjian tersendiri   is  provided with a separate individual agreement, which grants
        yang terpisah, yang memberikan hak waralaba untuk beroperasi   the right to operate for ten years and can be renewed once for
        selama sepuluh tahun dan dapat diperpanjang satu kali dengan   the same term.
        jangka waktu yang sama.

        Hak waralaba akan  berakhir  setelah selesainya  periode   The franchise right will expire after the completion of the renewal
        perpanjangan berdasarkan Perjanjian Waralaba Individu. Dengan   period under the Individual Franchise Agreement. Thus,  the
        demikian, gerai KFC yang masih beroperasi setelah perjanjian   existing KFC outlets after expiry   are treated as new outlets with
        berakhir  diperlakukan  sebagai gerai baru dengan peningkatan   an increased initial development cost prevailing at that time.
        biaya pengembangan awal yang berlaku pada saat itu.

        Lisensi Perseroan juga dapat berakhir sewaktu-waktu melalui   The Company’s license may also expire at any time through
        pengakhiran perjanjian oleh Pemilik Waralaba apabila kinerja   termination of agreement by the Franchisor if the performance
        Perseroan tidak memuaskan dan tidak memenuhi kebijakan,   of the Company is not satisfactory and does not comply with the
        pedoman dan standar dalam mengoperasikan merek KFC.  policies, guidelines and standards in operating the KFC brand.

        Untuk menghindari potensi risiko tersebut, Perseroan senantiasa   To avert this potential risks, the Company always ensure
        memastikan pemenuhan atas pokok-pokok perjanjian lisensi   compliance with the principal licensing agreement including
        termasuk melakukan pengawasan ketat terhadap operasional   close supervision of restaurant operation by using various
        restoran menggunakan berbagai alat yang dirancang dan   tools designed and recommended by franchisor as a basis for
        direkomendasikan oleh pemilik waralaba sebagai dasar untuk   monitoring, maintaining and improving operational excellence
        pemantauan, mempertahankan dan meningkatkan keunggulan
        operasional untuk mencapai tingkat kebersihan, keramahan,

      166     PT FAST FOOD INDONESIA TBK | 2022 ANNUAL REPORT | MAINTAINING GROWTH MOMENTUM FROM THE IMPACT OF PANDEMIC
   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174   175