Page 226 - Annual Report PT Fast Food Indonesia Tbk 2019
P. 226
The original financial statements included
herein are in Indonesian language.
PT FAST FOOD INDONESIA TBK PT FAST FOOD INDONESIA TBK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2019 dan untuk As of December 31, 2019
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut and for the Year then Ended
(Disajikan dalam Ribuan Rupiah, (Expressed in Thousands of Indonesian Rupiah,
Kecuali Dinyatakan Lain) Unless Otherwise Stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
SIGNIFIKAN (lanjutan) POLICIES (continued)
d. Klasifikasi lancar dan tak lancar (lanjutan) d. Current and non-current classification
(continued)
Seluruh liabilitas lain diklasifikasikan sebagai All other liabilities are classified as non-current.
tidak lancar.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan Deferred tax assets and liabilities are classified
diklasifikasikan sebagai aset dan liabilitas tidak as non-current assets and liabilities.
lancar.
e. Pengukuran nilai wajar e. Fair value measurement
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima Fair value is the price that would be received to
dari menjual suatu aset atau harga yang akan sell an asset or paid to transfer a liability in an
dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas orderly transaction between market participants
dalam transaksi teratur antara pelaku pasar at the measurement date. The fair value
pada tanggal pengukuran. Pengukuran nilai measurement is based on the presumption that
wajar mengasumsikan bahwa transaksi untuk the transaction to sell the asset or transfer the
menjual aset atau mengalihkan liabilitas terjadi: liability takes place either:
i) Di pasar utama untuk aset atau liabilitas i) In the principal market for the asset or
tersebut, atau liability, or
ii) Jika tidak terdapat pasar utama, di pasar ii) In the absence of a principal market, in the
yang paling menguntungkan untuk aset most advantageous market for the asset or
atau liabilitas tersebut. liability.
Pasar utama atau pasar yang paling The principal or the most advantageous market
menguntungkan tersebut harus dapat diakses must be accessible to by the Company.
oleh Perusahaan.
Nilai wajar dari aset atau liabilitas diukur The fair value of an asset or a liability is
dengan menggunakan asumsi yang akan measured using the assumptions that market
digunakan pelaku pasar ketika menentukan participants would use when pricing the asset
harga aset atau liabilitas tersebut, dengan or liability, assuming that market participants
asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam act in their economic best interest.
kepentingan ekonomi terbaiknya.
Pengukuran nilai wajar dari suatu aset non- A fair value measurement of a non-financial
keuangan memperhitungkan kemampuan asset takes into account a market participant's
pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ability to generate economic benefits by using
ekonomi dengan menggunakan aset dalam the asset in its highest and best use or by
penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau selling it to another market participant that
dengan menjualnya kepada pelaku pasar lain would use the asset in its highest and best use.
yang akan menggunakan aset tersebut pada
penggunaan tertinggi dan terbaiknya.
Perusahan menggunakan teknik penilaian yang The Company uses valuation techniques that
sesuai dengan keadaan dan data yang are appropriate in the circumstances and for
memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar, which sufficient data are available to measure
dengan memaksimalkan masukan (input) yang fair value, maximizing the use of relevant
dapat diamati (observable) yang relevan dan observable inputs and minimizing the use of
meminimalkan masukan (input) yang tidak unobservable inputs.
dapat diamati (unobservable).
14
224 PT FAST FOOD INDONESIA TBK INNOVATION & DIGITAL TECHNOLOGY AS THE ENGINE OF SUSTAINABLE GROWTH