Page 117 - KFC Annual Report 2018
P. 117

LAPORAN TAHUNAN
                                                                                                        ANNUAL REPORT











                                                                                               Tinjauan Keuangan
                                                                                                    Financial Review





                  ASET TIDAK LANCAR                                 NON-CURRENT ASSETS
                  Total aset tidak lancar pada 2018 sebesar Rp1,63 triliun, naik   Total non-current assets in 2018 amounted to Rp1.63 trillion,
                  9,07% dibanding tahun 2017 Rp1,49 triliun. Kenaikan aset tidak   up 9.07% compared to 2017 of Rp1.49 trillion. The increase in
                  lancar  terutama  disebabkan  Perseroan  melakukan  investasi   non-current assets was mainly due to the Company’s investment
                  pada entitas asosiasi, peningkatan aset tetap – neto dan biaya   in  associates,  the  increase  of  fixed  assets  -  net  and  deferred
                  renovasi bangunan sewa ditanggguhkan – neto.      renovation costs of rented buildings - net.

                  INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI                   INVESTMENT IN ASSOCIATED ENTITIES
                  Pada bulan Januari 2018, Perseroan melakukan investasi dengan   In January 2018, the Company made an investment by
                  membeli saham PT Gemilang Setia Sejahtera (GSS) dengan   purchasing the shares of PT Gemilang Setia Sejahtera (GSS) at a
                  harga Rp27,0 miliar sehingga memiliki 40% kepemilikan pada   price of Rp27.0 billion hence the Company acquired 40% share
                  saham GSS. Jumlah investasi pada entitas asosiasi pada tanggal   ownership in GSS. The total investment in the associate as of
                  31 Desember 2018 sebesar Rp33,09 miliar.          December 31, 2018 amounted to Rp33.09 billion.
                  ASET TETAP                                        FIXED ASSETS
                  Aset tetap terdiri dari mesin dan peralatan, aset tetap Perseroan   Fixed assets consist of machineries and equipment, the
                  terdiri dari tanah, bangunan, kendaraan bermotor, perabotan   Company’s fixed assets consist of land, buildings, motor vehicles,
                  dan peralatan kantor, dan aset sewa pembiayaan. Pada 2018,   furniture, fixtures and office equipment, and assets under finance
                  aset tetap neto sebesar Rp487,22 miliar, naik 10,38% dari tahun   leases. In 2018, net fixed assets amounted to Rp487.22 billion, up
                  2017 Rp441,38 miliar. Peningkatan aset tetap terutama karena   10.38% from 2017 Rp441.38 billion. The increase in fixed assets
                  adanya penambahan mesin dan peralatan dan perabotan dan   was mainly due to the addition of machinery and equipment and
                  peralatan kantor atas penambahan gerai baru serta kendaraan   office furniture and equipment for the addition of new outlets
                  bermotor untuk mendukung operasional Perseroan.   and motorized vehicles to support the Company’s operations.


                  BIAYA RENOVASI BANGUNAN SEWA DITANGGUHKAN         DEFERRED RENOVATION COSTS OF RENTED BUILDINGS
                  Biaya renovasi bangunan sewa ditangguhkan, neto pada 2018   Deferred renovation costs of rented buildings, net in 2018
                  sebesar  mencapai Rp521,56 miliar, naik dibandingkan 2017   amounting to Rp521.56 billion, up from 2017 at Rp505.22
                  Rp505,22 miliar. Biaya ini merupakan biaya yang timbul atas   billion. This cost represents new outlets’ interior manufacturing
                  penambahan gerai baru untuk pembuatan interior dan lain-lain   and others on buildings rentals and amortization over 5 to 10
                  atas bangunan yang disewa serta diamortisasi selama 5 sampai   years using the straight-line method.
                  dengan 10 tahun dengan menggunakan metode garis lurus.
                  SEWA JANGKA PANJANG DIBAYAR DIMUKA                LONG-TERM PREPAID RENTS
                  Sewa jangka panjang dibayar di muka merupakan biaya   Long-term prepaid rents represent prepaid long-term building
                  sewa bangunan jangka panjang yang dibayar dimuka serta   rental cost and amortization according to the lease period. The
                  diamortisasi  sesuai  dengan  masa  sewa.  Jumlah  sewa  jangka   amount of long-term prepaid rents in 2018 reached Rp179.87
                  panjang dibayar dimuka pada 2018 mencapai Rp179,87 miliar,   billion, up 7.26% compared to 2017 at Rp167.69 billion.
                  naik 7,26% dibanding 2017 Rp167,69 miliar.

                  BEBAN DITANGGUHKAN                                DEFERRED CHARGES
                  Beban  ditangguhkan  adalah  biaya  yang  timbul  dari  initial  fee   Deferred charges represent costs from initial fees for new outlets,
                  atas gerai baru, renewal fee atas perpanjangan hak waralaba,dan   renewal fees for extension  of franchise  rights, and computer
                  program  komputer.  Jumlah  beban  ditangguhkan  sebesar   programs. Total deferred charges amounted to Rp189.33 billion,
                  Rp189,33 miliar, naik 0,04% dibanding 2017 Rp189,25 miliar.  up 0.04% compared to 2017 of Rp189.25 billion.










                                                                                  CONTINUE DRIVING FUTURE GROWTH  115
                                                                                       PT FAST FOOD INDONESIA TBK
   112   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122