Page 396 - Annual Report PT Fast Food Indonesia Tbk 2024
P. 396
LAPORAN KEBERLANJUTAN
SUSTAINABILITY REPORT
The original financial statements included herein are in the Indonesian
language.
PT FAST FOOD INDONESIA TBK PT FAST FOOD INDONESIA TBK
DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2024 dan untuk As of December 31, 2024 and
Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut for the Year Then Ended
(Disajikan dalam ribuan Rupiah, (Expressed in thousands of Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)
32. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN 32. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
RISIKO KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Risiko Kredit Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko bahwa counterparty tidak Credit risk is the risk that a counterparty will not
akan memenuhi kewajibannya berdasarkan meet its obligations under a financial instrument or
instrumen keuangan atau kontrak, yang contract, leading to a financial loss.
menyebabkan kerugian finansial.
Risiko kredit yang dihadapi oleh Grup berasal dari The Group has credit risk arising from other
piutang lain-lain dan penempatan rekening koran receivables and placement of current accounts and
dan deposito pada bank. Selain dari pengungkapan deposits in the banks. Other than as disclosed
di bawah ini, Grup tidak memiliki konsentrasi risiko below, the Group has no concentration of credit risk.
kredit.
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
Risiko kredit atas penempatan rekening koran dan Credit risk arising from placements of current
deposito dikelola oleh manajemen sesuai dengan accounts and deposits is managed in accordance
kebijakan Grup. Investasi atas kelebihan dana with the Group's policy. Investments of surplus
dibatasi untuk tiap-tiap bank dan kebijakan ini funds are limited for each bank and reviewed
dievaluasi setiap tahun oleh direksi. Batas tersebut annually by the directors. Such limits are set to
ditetapkan untuk meminimalkan risiko konsentrasi minimize the concentration of credit risk and
kredit sehingga mengurangi kemungkinan kerugian therefore mitigate financial loss through potential
akibat kebangkrutan bank-bank tersebut. Grup failure of the banks. The Group placed accounts and
menempatkan rekening dan deposito di bank yang deposits in the reputable banks.
terkemuka.
Piutang lain-lain Other receivables
Grup memiliki kebijakan untuk memastikan The Group has policies in place to ensure that other
transaksi piutang lain-lain hanya dilakukan kepada receivables transactions are made only to
pihak ketiga yang dapat dipercaya dengan rekam creditworthy third parties with proven track records
jejak atau sejarah kredit yang baik. Merupakan or good credit histories. It is the Group’s policy to
kebijakan Grup memantau posisi keuangan monitor the financial standing of these receivables
piutang-piutang ini secara terus menerus untuk on an ongoing basis to reduce the Group’s
mengurangi risiko piutang tak tertagih. exposure to bad debts.
Pada tanggal pelaporan, eksposur maksimum Grup At the reporting date, the Group’s maximum
terhadap risiko kredit adalah sebesar nilai tercatat exposure to credit risk is represented by the
masing-masing kategori dari aset keuangan yang carrying amount of each class of financial assets
disajikan pada laporan posisi keuangan presented in the consolidated statement of financial
konsolidasian. position.
85
394 PT FAST FOOD INDONESIA TBK | LAPORAN TAHUNAN 2024