Page 20 - AR SR FFI 2023_0805_Low
P. 20
ACCELERATING GROWTH TOWARDS RECOVERY LAPORAN MANAJEMEN
MENGEJAR PERTUMBUHAN MENUJU PEMULIHAN MANAGEMENT REPORTS
LAPORAN DEWAN KOMISARIS LAPORAN DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners Report
Board of Commissioners Report
Pemegang Saham dan Pemangku Dear Distinguished Shareholders and
Kepentingan yang Kami Hormati, Stakeholders,
Prospek perekonomian global tahun 2023 tampaknya The global economic outlook in 2023 was quite
penuh tantangan. Perekonomian global melambat challenging. The global economy stagnant with increased
dengan risiko ketidakpastian yang meningkat sepanjang uncertainty risks throughout 2023. The IMF reported
Dewan Komisaris mendukung strategi tahun 2023. IMF merilis pertumbuhan ekonomi global global economic growth of 3.1% in 2023, down from
Perseroan yang telah dilaksanakan sebesar 3,1% di tahun 2023, lebih rendah dari tahun 3.5% in 2022. The ASEAN-5 region considered as areas
with the highest growth compared to other world regions.
2022 sebesar 3,5%. Kawasan ASEAN-5 merupakan
Direksi, yang memiliki landasan obyektif wilayah dengan pertumbuhan tertinggi dibanding
dan mempertimbangkan sumber daya kawasan dunia lainnya
yang dimiliki, peluang yang tersedia, Faktor-faktor risiko ketidakpastian ekonomi global antara Risk factors for global economic uncertainty include
dan tantangan yang dihadapi. Selama lain bersumber dari ketegangan geopolitik, inflasi yang geopolitical tensions, persistent high inflation, disrupted
supply chains, commodity price volatility, and extreme
tetap tinggi, rantai pasok yang terganggu, volatilitas
tahun 2023, Perseroan tetap fokus harga komoditas, dan perubahan iklim ekstrem di climate changes in various regions impacting ecological
pada upaya menjaga mutu produk sejumlah kawasan yang berdampak pada kerusakan damage and limited food production.
ekologis dan produksi pangan yang terbatas.
dan melakukan inovasi sesuai dengan
Anthoni Salim kebutuhan pelanggan. Penambahan dan Perekonomian Indonesia berdasarkan laporan Badan According to the Indonesian Central Statistics Agency
Komisaris Utama Pusat Statistik (BPS) tumbuh sebesar 5,05% di tahun (BPS), Indonesia’s economy grew by 5.05% in 2023,
President Commissioner renovasi gerai juga telah dilakukan untuk 2023. Pertumbuhan ini terutama ditopang dari konsumsi primarily supported by consumer spending and
meningkatkan kenyamanan pelanggan. masyarakat dan investasi. Sementara dari sisi lapangan investment. From a business sector perspective, the
transportation and warehousing sector saw the highest
usaha, sektor transportasi dan pergudangan menjadi
Peningkatan produktivitas penjualan sektor usaha yang paling tinggi pertumbuhannya. growth.
terlaksana dengan baik yang didukung Inflasi tercatat sebesar 2,61%, dengan kelompok bahan Inflation was recorded at 2.61%, with the food, beverages,
dengan teknologi digital aplikasi makanan, minuman dan tembakau menjadi kontributor and tobacco group contributing the most to inflation. To
KFCku maupun berkolaborasi dengan terbesar penyumbang inflasi. Untuk mengendalikan control inflation and maintain the stability of the Rupiah,
authorities set the benchmark interest rate at 6% from
inflasi dan menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah, otoritas
aggregator. menetapkan suku bunga acuan sebesar 6% sejak October until the end of 2023.
Oktober sampai akhir tahun 2023.
The Board of Commissioners supports the Company’s Industri akomodasi, makanan & minuman mengacu data The accommodation, food & beverage industry, according
strategy implemented by the Board of Directors, which BPS merupakan sektor usaha yang tumbuh tertinggi to BPS data, was the second-highest growing business
is based on objective foundations and considers the kedua mencapai 10,01% di tahun 2023. Pertumbuhan sector, reaching 10.01% in 2023. Industry growth was
resources available, the opportunities present, and the industri ditopang dari meningkatnya mobilitas supported by increased community mobility, hosting
masyarakat,
event-event
penyelenggaraan
skala
international events such as the U-17 World Cup and
challenges. During the year, Company remains focused internasional seperti Piala Dunia U-17 dan MotoGP the Mandalika MotoGP, and preparations for the 2024
on maintaining product quality and innovating according Mandalika serta persiapan pemilu tahun 2024. elections
to customer needs. Additions and renovations of outlets Namun demikian, jika dikupas lebih mendalam pada However, a deeper look at the quick service restaurant
have also been carried out to enhance customer sub industri quick service restaurant (QSR), terjadi (QSR) sub-industry shows a disparity between non-
comfort. The enhancement of sales productivity has perbedaan antara brand non-lokal dengan lokal. local and local brands. The impact of the boycott calls for
been successfully achieved, supported by digital Dampak seruan boikot produk asal AS berpengaruh US-origin products significantly affected non-local QSR
cukup besar terhadap brand QSR non-lokal.
brands.
technology through the KFCku app and collaboration
with aggregators. Tahun 2023 merupakan masa yang penuh tantangan The year 2023 has been a challenging period for the
bagi Perseroan dalam mengembangkan usaha. Kenaikan Company in fostering its business. Global increases
harga komoditas pangan di tingkat global berdampak in food commodity prices have impacted the cost of
PT FAST FOOD INDONESIA TBK 18 LAPORAN TAHUNAN 2023 2023 ANNUAL REPORT 19 PT FAST FOOD INDONESIA TBK